Indonesia’s Sweethearts

    Author: Luna_Lovers Genre: »
    Rating

    May 30, 2014  News & EntertainmentThe Spotlight


    Indonesia’s Sweethearts pada eranya masing-masing.

    Begitu nama mereka disebut, yang terlintas di benak adalah ‘They’re absolutely Indonesia’s Sweethearts‘. Mengapa? Karena mereka adalah para pembawa nama harum Indonesia di setiap karya yang mereka buat atau di setiap kegiatan yang mereka jalani. Kesemuanya –tentu saja– berparas cantik. Namun lebih dari itu, prestasi daftar ‘macan’ [makhluk cantik] ini membanggakan Indonesia sebagai tanah air mereka. Ghiboo membaginya ke dalam empat era. Siapa saja?


    Era 2000-an
    L10
    Dian Sastrowardoyo
    DoB 16 Maret 1982
    Debut 1996
    Shining Point Film Ada Apa Dengan Cinta [2002]
    Golden Moment 2002
    Dian SastrowardoyoWanita berparas ayu ini memulai karirnya di dunia hiburan sejak menjadi Gadis Sampul di tahun 1996. Ia kemudian mulai membintangi beberapa film seperti Pasir Berbisik dan Bintang Jatuh di awal tahun 2000-an.
    Namun puncak ketenaran Dian datang saat ia terpilih memerankan tokoh Cinta dalam film fenomenal Ada Apa Dengan Cinta di tahun 2002. Film tersebut disebut sebagai pembangkit mati surinya perfilman Indonesia.
    Setelah itu, nama Dian mulai merajai dunia hiburan tanah air. Prestasi lainnya yang diraih Dian yaitu saat ia bermain di film 3 Doa 3 Cinta. Film tersebut berhasil membawa pulang penghargaan Grand Prize of the International Jury di International Festival of Asian Cinema Vesoul.
    L9
    Agnes Monica
    DoB 1 Juli 1986
    Debut 1992
    Shining Point Sinetron Pernikahan Dini [2001]
    Golden Moment 2001
    Agnes MonicaIa dikenal sejak masih berusia dini. Menjadi penyanyi cilik dan juga pembawa acara sudah ia jalani sejak usia enam tahun. Setelah beranjak remaja, Agnes kemudian dikenal sebagai pemain sinetron.
    Ia merasakan puncak karirnya ketika bermain dalam sinteron berjudulPernikahan Dini. Sinetron yang tayang di tahun 2001 itu membuka karir Agnes untuk segudang judul sinetron lainnya.
    Di era itu, Agnes dikenal sebagai pemain sinetron dengan bayaran tertinggi. Tak puas sampai di situ, Agnes kemudian mengembangkan bakat tarik suaranya. Di tahun 2003, Agnes merilis sebuah album berjudul And The Story Goes, yang menandai masa transisinya masa remaja menuju seorang yang lebih dewasa lagi.
    Semakin besar nama Agnes di Indonesia, semakin mengukuhkan niatnya untukgo international. Dan niatnya itu baru terlaksana tahun 2013 lalu, setelah ia merilis album terbarunya berjudul Agnez Mo, yang juga digunakan sebagai nama panggungnya.
    Di dalam album tersebut seluruh lagu dibuat berbahasa Inggris dan salah satu lagu di dalam album tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan musisi internasional Timbaland. Lagu tersebut diberi judul Be Brave.
    L8
    Luna Maya
    DoB 26 Agustus 1983
    Debut 1999
    Shining Point Film 30 Hari Mencari Cinta [2004]
    Golden Moment 2004
    Luna MayaPerempuan yang mengawali karirnya sebagai seorang model ini akhirnya ikut terjun menjadi seorang aktris. Setelah beberapa tahun menjadi model, nama Luna justru melambung ketika bermain dalam film 30 Hari Mencari Cinta di tahun 2004.
    Setelahnya Luna dipercaya membintangi beberapa film layar lebar lainnya sepertiBangsal 13, Brownies, Cinta Silver, danJakarta Under Cover. Setelah lama mendalami dunia akting, Luna kemudian mencoba untuk terlibat di balik layar pembuatan sebuah film.
    Awalnya Luna mencoba menjadi sutradara untuk film independen berjudul Suci and The City, dan kemudian ia mencoba menjadi sutrabara sebuah film omnimbus berjudul Pintu Harmonika.
    Di tahun 2014, Luna kembali bermain di film terbarunya berjudul Killers, sebuah film thriller kolaborasi rumah produksi Indonesia dan juga Jepang, yang terpilih ditayangkan di Festival Film Sundance 2014 di Utah, Amerika Serikat.
    L7
    Titi Kamal
    DoB 7 Desember 1981
    Debut 1996
    Shining Point Film Ada Apa Dengan Cinta [2002]
    Golden Moment 2002
    Titi KamalKurniaty Kamalia atau yang lebih dikenal dengan nama Titi Kamal memulai karirnya sebagai pemain sinetron dan juga model video klip. Wajahnya mulai dikenal semenjak menjadi model video klip Jamrud yang berjudul Puteri.
    Namun karirnya tak langsung meroket. Karirnya baru sampai keemasan ketika Titi menjadi salah satu pemeran di filmAda Apa Dengan Cinta di tahun 2002. Setelahnya, Titi mendapat banyak tawaran bermain film.
    Setahun setelah Ada Apa Dengan Cinta, Titi bermain di film berjudul Eiffel I’m In Love, yang juga meraih sukses besar. Di tahun 2006, Titi bermain dalam sebuah film berjudul Mendadak Dangdut.
    Film tersebut merupakan gebrakan Titi, karena ia juga menyanyikan soundtrackfilm tersebut yang bergenre dangdut. Namun setelah menikah dengan Christian Sugiono di tahun 2009, Titi mulai jarang tampil di dunia hiburan Indonesia.
    L6
    Cinta Laura
    DoB 17 Agustus 1993
    Debut 2007
    Shining Point Film Oh Baby [2008]
    Golden Moment 2008
    Cinta LauraPerempuan berdarah Indonesia-Jerman ini memulai karir dengan bermain dalam sinetron berjudul Cinderella. Wajah indonya mencuri banyak perhatian penggemar sinetron di Indonesia. Setahun kemudian nama Cinta Laura melambung tinggi. Apalagi setelah ia membintangi sebuah film berjudul Oh Baby.
    Tidak hanya bermain di film itu, Cinta juga menyanyikan dua soundtrack-nya yang berjudul Oh Baby dan We Can Do It. Melejitnya karir Cinta Laura tak membuat ia lupa akan kewajiban menuntut ilmu.
    Artis yang lahir pada 17 Agustus 1993 ini pun mendapatkan prestasi bagus di sekolahnya. Setelah lulus dari Jakarta Internasional School, Cinta Laura memutuskan untuk melanjutkan kuliah di luar negeri.
    Akhir tahun 2011 Cinta Laura meninggalkan dunia keartisannya untuk kuliah ke Columbia University di Amerika Serikat. Mei 2014 Cinta berhasil menyelesaikan kuliahnya dengan nilai yang sangat memuaskan dan membuat orangtuanya bangga.
    L5
    Sherina Munaf
    DoB 11 Juni 1990
    Debut 1999
    Shining Point Film Petualangan Sherina [2000]
    Golden Moment 2009
    Sherina MunafSherina muncul di tahun 1999 sebagai penyanyi cilik, dengan merilis sebuah album berjudul Andai Aku Besar Nanti. Setahun setelahnya, Sherina sukses besar lewat film berjudul Petualangan Sherina sekaligus album soundtrackyang dinyanyikan olehnya.
    Namun beberapa tahun setelahnya Sherina menghilang, dan muncul kembali setelah ia beranjak remaja di tahun 2007, dengan merilis sebuah album Primadona. Sherina kembali aktif di dunia tarik suara.
    Di tahun 2008 Sherina menyanyikan soundtrack untuk film Laskar Pelangi danAyat-ayat Cinta. Dan setahun setelahnya, di tahun 2009 Sherina kembali merilis album baru berjudul Gemini. Album ini menggambarkan kedewasaan Sherina dan menjadi titik balik karirnya.
    Album ini diterima dengan baik dan melambungkan nama Sherina. Di tahun-tahun berikutnya, Sherina dipercaya menjadi duta beberapa merek sekaligus. Terakhir, di tahun 2013, Sherina merilis kembali sebuah album baru berjudulTuna dengan single berjudul Sebelum Selamanya.
    L4
    Gita Gutawa
    DoB 11 Agustus 1993
    Debut 2004
    Shining Point Album Gita Gutawa [2007]
    Golden Moment 2008
    Gita GutawaPada awalnya tak ada yang tahu kalau pemilik nama asli Aluna Sagita Gutawa ini adala puteri dari komponis senior Erwin Gutawa. Gita memulai karirnya saat diajak berduet dengan Ada Band di lagu Yang Terbaik Bagimu.
    Suara soprannya membuat banyak orang terkesima termasuk label musik Sony Music yang akhirnya menawari Gita merekam album solonya. Di tahun 2007, Gita merilis album perdananya yang berjudul Gita Gutawa.
    Namanya semakin melambung sampai di tahun 2008 Gita mencapai posisi karir yang memuncak. Ia kembali merilis album, berjudul Harmoni Cinta yang meraih sukses lebih dari album perdananya.
    Di tahun yang sama ia juga mengikuti Festival Lagu International Nile Childrean di Kairo membawakan lagu To Be One ciptaan Ria Leimena. Hingga kini namanya masih terus melambung, namun Gita masih harus fokus menyelesaikan kuliahnya di University of Birmingham, Inggris.
    L3
    Raisa Andriana
    DoB 6 Juni 1990
    Debut 2010
    Shining Point Album Raisa [2011]
    Raisa AndrianaRaisa mempunyai bakat di bidang tarik suara. Ia juga suka merekam suaranya dan mengunggahnya ke YouTube. Dengan berjalannya waktu, Raisa akhirnya berhasil menjadi seorang penyanyi yang memiliki album rekaman sendiri.
    Di tahun 2011 ia merilis album yang berjudul namanya sendiri, Raisa. Album tersebut sukses dengan beberapa singlesekaligus, seperti Serba Salah, Apalah [Arti Menunggu], Could It Be danMelangkah.
    Di 2013, Raisa kembali merilis album keduanya yang berjudul Heart to Heart. Bye Bye, LDR dan Pemeran Utama menjadi single jagoan di album ini. Kehadirannya di industri musik Indonesia termasuk diperhitungkan.
    Baru beberapa tahun ia berkarya, Raisa sudah meraih banyak penghargaan di bidang musik. Bahkan baru-baru ini, Raisa berhasil menggodol tiga penghargaan sekaligus di sebuah acara penghargaan yang dibuat oleh salah satu stasiun televisi swasta Indonesia.
    L2
    Maudy Ayunda
    DoB 19 Desember 1994
    Debut 2006
    Shining Point Film Perahu Kertas [2012]
    Maudy AyundaMaudy Ayunda mulai berakting di filmUntuk Rena, tahun 2006 lalu. Kemudian ia menjadi pemeran pendukung di filmSang Pemimpi. Sukses berakting, gadis yang lahir pada 19 Desember 1994 ini juga merilis sebuah album di tahun 2011 yang berjudul Panggil Aku.
    Dan di tahun 2012, namanya melambung dengan cepat setelah membintangi sebuah film adaptasi novel karya Dewi Lestari berjudul Perahu Kertas. Maudy juga dipercayakan menyanyikan lagu soundtrack yang berjudul sama. Kesuksesan tak membuat Maudy lupa akan pentingnya pendidikan.
    Setelah lulus SMA, Maudy melanjutkan kuliah di luar negeri. Hal yang membanggakan adalah, Maudy berhasil lolos ujian masuk di Oxford University. Ia memasuki masa perkuliahan pada bulan September 2013. Hingga kini, Maudy masih berada di Inggris untuk menyelesaikan pendidikannya.
    L1
    Pevita Pearce
    DoB 6 Oktober 1992
    Debut 2006
    Shining Point Film 5cm [2012]
    Pevita PearcePevita pertama kali berakting di filmDenias Senandung di Atas Awan [2006]. Di 2008, wajahnya kembali menghiasi perfilman Indonesia lewat film berjudulLost In Love. Dan di tahun 2012, nama Pevita kembali menjadi pembicaraan setelah ia menjadi salah satu pemain film adaptasi novel berjudul 5cm.
    Kemudian di tahun 2013, popularitas perempuan berdarah Indonesia-Inggris ini bertambah setelah dirinya memerankan film berjudulTenggelamnya Kapal Van Der Wijck, sebuah film adaptasi dari sebuah novel karya Buya Hamka yang berjudul sama. Pevita juga banyak membintangi iklan danvideo clip musik Indonesia. « [teks @nandiyanti | foto @ghiboo dan berbagai sumber]

    Hang Out Jakarta – Berita Artis Indonesia Terkini

    Share ke twitter ^^

    TwitThis